Anyway, di balik segala keberuntungan yang sering mampir mengisi hari-hari gue, tentu ada beberapa saat dimana "keberuntungan things" itu nyuekin gue, enggan untuk sekedar singgah menemani diriku yang masih labil ini. Huhu.. #MewekSambilUsahainMukaTetepCakep
Like seriously, sometimes I feel like I am worse than a loser! Atau cuma perasaan gue aja kali, ya.. Who knows and who cares. #jleb
But, I do have reasons why I kinda feel that way. Pertama, karena jika gue mengalami kesialan, (or we just call it "kekurang-beruntungan", because the word "kesialan" there, is too rude for a very sweet girl like me. Preketek). Oke, jika gue mulai mengalami sebuah ketidak-beruntungan, maka rentetan ketidak-beruntungan lain akan mengikuti jejak seniornya, yaitu si ketidak-beruntungan pertama tadi, untuk menghantui hari-hari indah gue. Mengingatkan gue pada efek Domino. #eh #SamaNggakSih
Gue kasih contoh ya.. Misalnya, apa yang gue alami beberapa malam yang lalu. Jadi malam itu provider smart phone gue bener-bener minta dijadiin bahan makian semua penggunanya, ya soalnya sinyalnya pas malem itu *#%**$##* abis-abisan! Malem itu resmi gue punya provider baru bernama "SOS".
Tentu saja keberadaan si "SOS" di layar hape gue sangat mengganggu kredibilitas gue sebagai penggila Social Media. Gue panik! Gue sedih! Gue sama sekali nggak bisa nge-akses Twitter, BBM, Facebook, Y!M, Friendster, MIRC, LC,
Tapi setelah gue berdoa, gue saat teduh, gue menyendiri saat Nyokap gue lagi masak, Adek-adek gue lagi main peper-peperan upil, Bokap lagi belajar pake BB, dan akhirnya gue dapet pencerahan, bahwa gue masih bisa nge-akses para Social Media tersebut dengan menggunakan..... Laptop! Muehehehe, lo emang pinter Sha.. Kenapa nggak daritadi woyyyyyyyy?!!!!!!!!!!
Akhirnya gue samperin deh si laptop dengan wajah super excited dan pikiran jernih karena baru saat teduh. Singkat ketikan, gue nyalain si laptop, gue colok si modem dengan kelembutan, dan gue tunggu si koneksi internet untuk beraksi. Tapi.. Yak! Ternyata paket modem bulanannya habis, pemirsa! Segera gue keluar rumah untuk membeli pulsa, tapi sekali lagi tapi, si warung yang menjual pulsa juga sudah cukup mendapat rejeki hari ini, jadi dia tutup. Umagah! Betapa remuk hatiku.
Ya sudah, dengan hati yang dibesar-besarkan saya berpikir untuk bermain game saja di laptop, soalnya laptopnya udah terlanjur dinyalain juga. Akhirnya malem itu gue mainin Plants vs. Zombies dweehhh..
Pas lagi nafsu-nafsunya nembak-nembakin Zombie, tiba-tiba gue liat batre laptop gue merah, tinggal 20% lagi, maka larilah gue ngambil charger laptop, buru-buru deh gue isi si batre dengan penuh cinta kasih. Eh, tapi kok batrenya belom nunjukin kalo lagi charging ya? Padahal udah gue colok. Ada apa ini? Ada apa ini? #SambilGelengManggutGelengManggut
HA-HA-HA! Setelah usaha yang penuh kepanikan dan kekesalan untuk membuat si charger bisa mengisi si batre laptop, akhirnya saya mengetahui bahwa CHARGER LAPTOPNYA RUSAK! #NangisBeneran
#EndOfStory
#NanggungYak
#BoAm
------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kenapaaaaaaa? Kenapa begini? Kenapa harus ada ketidak-beruntungan sementara aku sudah terlalu mencintai keberuntungan?
Kenapa ketidak-beruntungan itu musti mucul berderet bagai panu?
Kenapa perut saya buncit?
Kenapa pork itu enak?
Kenapaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa?
Dan akhirnya, sejuta kata "kenapa" masih berkecamuk di otak gue sampe detik ini.
Please, jangan tanya kenapa lagi.